TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI – Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Depok, Hafid Nasir menyampaikan beberapa poin utama dalam polemik di SD Negeri Pondok Cina 1, Beji, Kota Depok.
Salah satu poin yang paling disorot Fraksi PKS, kata Hafid adalah jadwal pemindahan siswa siswi SDN Pondok Cina 1 ke sekolah SDN Pondok Cina 3 dan SDN Pondok Cina 5.
“Kami, Fraksi PKS memberikan masukan yang menjadi bahan pertimbanga, diantaranya waktu pelaksanaan pemindahan disesuaikan dengan kalendek akademik,” papar Hafid kepada TribunnewsDepok.com, Senin (14/11/2022).
Hafid meminta nantinya Desember mendatang proses pemindahan tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan libur tengah semester.
“Sehingga tidak mengganggu siswa jika sedang UAS, misalnya,” tuturnya.
Fraksi PKS Depok, kata Hafid juga meminta pemindahan di lokasi yang bersamaan dalam lokasi rombongan belajar yang sama.
Tak hanya itu, Fraksi PKS mendorong Pemkot Depok membangun SMP Negeri di Pondok Cina dan memberikan prioritas kepada para lulusan SDN Pondok Cina mulai 2023.
“Karena kami mendapatkan masukan selama ini warga lulusan SD Pondok Cina terlalu jauh untuk masuk ke SMPN 5 Beji Timur atau SMPN 8 di Tugu Cimanggis,” tegas Hafid.
Selain itu, Hafid mengatakan ada tiga poin dari Fraksi PKS dalam menyikapi polemik SDN Pondok Cina 1, yakni:
1. Permasalahan ini jangan dipolitisasi, tidak menjadikan wali murid terlibat dalam politik praktis, apalagi anak didik.
Pelajar harus nyaman dan terlindungi dari hingar binger politik yang menyebabkan terganggu jiwa akibat politisasi. Sama-sama mencari jalan keluar terbaik dari persoalan ini.
2. Kami, Fraksi PKS mendukung atas kebijakan Pemkot Depok untuk memindahkan sekolah karena akan melindungi siswa dari persoalan keamanan.
Seperti kecelakaan, bising, polusi, penjualan narkoba, dan gangguan keamanan lain karena posisi sekolah yang terlalu dekat dengan jalan besar.
3. Terkait dengan kegiatan relokasi SDN Pondok Cina 1, Fraksi PKS yakin Pemerintah Kota Depok tidak menelantarkan anak didik, justru mengantisipasi terjadi hal-hal yang tidak diharapkan dan memberikan solusi bagi persoalan keamanan, keselamatan, dan kenyamanan anak didik.