Sri Utami: Perlunya Kajian Potensi Usaha Berbasiskan Kecamatan - FPKS Depok
Logo Fraksi PKS DPRD Depok

Website Resmi
Fraksi Partai Keadilan Sejahtera

DPRD Kota Depok

Sri Utami: Perlunya Kajian Potensi Usaha Berbasiskan Kecamatan

 

Facebook Twitter WhatsApp Telegram

Fraksi PKS Depok, Sri Utami, Perlunya Kajian Potensi Usaha Berbasiskan Kecamatan

RADARDEPOK.COM, DEPOK – Anggota DPRD Kota Depok dari Fraksi PKS, Sri Utami mengapresiasi Pemkot Depok terkait Program Go2T atau 2 Triliun Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun 2024. Ini adalah upaya untuk menggenjot pendapatan daerah.

Sri Utami menilai, sekalipun setiap tahun Pemda sudah ada target capaian PAD tetapi masih harus lebih tinggi dan optimistik lagi capaiannya. masih belum optimistik, masih harus ditingkatkan dengan menggali potensi-potensi yang ada.

“Dalam ramgkat Go2T ini Pemkot Depok membuat program-program seperti Gempita (Gerakan Mengejar Piutang) PBB, Sistem Aplikasi Piutang, optimalisasi pendapatan dari aset yang dimiliki Pemda, juga Sistem integrasi Penerimaan Daerah. Ini pastinya terobosan-terobosan yang sangat baik dan harus diapresiasi karena Pemda dalam hal ini BKD sudah memahami bahwa pemanfaatan sistem teknologi informasi dalam meningkatkan pendapatam daerah adalah sebuah keniscayaan. Intensifikasi dan ektensifikasi pendapatan dari Sektor Pajak dan Pendapatan lain-lain yang sah harus dimaksimalkan dan tidak boleh ada kebocoran dan itu dimungkinan dengan menggunakan teknologi informasi,” ungkap Sri Utami kepada Radar Depok, Senin (19/12).

“Sedangkan untuk retribusi kembalinya kepada pelayanan masyarakat. Sehingga sebagaimana arahan dari pemerintah pusat retribusi ini tidak menjadi target pendapatan dari daerah. Karena spiritnya adalah bagaimana bisa meringankan retribusi-retribusi ini, bahkan di Nol kan,” imbuhnya.

Sri Utami menambahkan, bahwa salah satu yang penting adalah bagaimana menggerakkan dunia usaha, karena ini akan menjadi sumber bagi peningkatan PAD. Pengusaha harus difasilitasi agar bisa berusaha di Kota Depok dengan nyaman, ada kepastian hukum dan tentunya menguntunkan.

“Untuk itu Pemda perlu memfasilitasi kajian potensi usaha di wilayah berbasiskan kecamatan. Di beberapa daerah sudah dilakukan. Nah, Kota Depok perlu melakukan ini, sehingga para investor terbantu dengan hasil kajian yang menyajikan data-data potensi usaha di wilayah, Kecamatan khususnya,” tutur Sri Utami.

Sri Utami menyontohkan, di beberapa daerah digunakan dengan melakukan kerjasama universitas terdekat. Kita mungkin bisa melakukan kajian bersama Universitas Indonesia (UI) atau Gunadarma membuat kajian peluang usaha yang bisa dikembangkan di setiap kecamatan, dengan melihat data penghasilan, pengeluaran, demografis dari masyarakat sekitar, sehingga bisa dilihat potensi usaha apa saja yang ada bahkan bisa dihitung Break Event Poin (BEP)-nya.

“Nah ini nanti bisa dimasukan ke website pemda, sehingga masyarakat luas bisa melihat dan membaca serta menganalisa. Sebagai pertimbangan dalam membuka usaha,” ujar Sri Utami.

Dan yang tidak kalah pentingnya adalah kemudian me-link-kan potensi pendapatan daerah ini dengan sistem penerimaan. Jangan sampai ada usaha berjalan tetapi kita hanya menjadi penonton tanpa bisa memanfaatkannya untuk menarik pendapatan pajak dari usaha yang ada.

“Jadi penting dipastikan untuk membuat alur sistem pembangkitan usaha dan penerimaan pajak. Dimula kajian potensi usaha, sampai menjadi pendapatan daerah yang riil. Pastinya nanti akan berkorelasi dengan OPD-OPD yang bisa dikerahkan untuk menyumbang PAD” tutup Sri Utami. (**/gun)

Sumber : https://www.radardepok.com/2022/12/sri-utami-perlunya-kajian-potensi-usaha-berbasiskan-kecamatan/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *