
RADARDEPOK.COM–Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna menindaklanjuti laporan masyarakat di daerah pemilihanya (Dapil)nya. Tepatnya, di Jalan Gas Alam, RT5/5 Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis.
Laporan masyarakat tersebut, berupa pembakaran sampah liar hingga mengakibatkan beberapa warga sekitar mengalami sesak nafas dan khawatir terhadap kesehatan masyarakat lainya, terutama pada anak-anak.
Ketua DPRD Kota Depok, Ade Supriyatna menjelaskan, pihaknya membenarkan adanya pembakaran sampah di lokasi tersebut, setelah melakukan peninjauan bersama pengurus lingkungan, aparatur kelurahan dan dinas terkait.
“Kami sudah meninjau lokasinya dan hasilnya benar ada oknum sebagian masyarakat sekitar yang sengaja melakukan pembakaran sampah di wilayah tersebut,” ujar dia kepada Harian Radar Depok, Jumat (14/3).
Ade Supriyatna menegaskan, akan segera menutup lokasi pembakaran sampah tersebut dan akan rubah serta dibangun menjadi sarana olahraga, agar bisa digunakan serta bermanfaat bagi masyarakat sekitar.
“Tempat ini, nanti akan dibalik serta ditutup dan akan dibangun sarana olahraga untuk masyarakat,” ungkap dia.
Ade Supriyatna mengatakan, kegiatan pembakaran sampah ini, akibat terdapat beberapa masyarakat kurang memiliki kesadaran terhadap pembuangan sampah dan menjaga kesehatan. Padahal Pemkot Depok sudah memiliki beberapa program dalam penanganan hal tersebut.
“Hal ini, sesuai dengan Perda Kota Depok Nomor 5 Tahun 2014, terkait larangan pembakaran sampah, pastinya memiliki sanksi yang akan menanti,” ujar dia.
Dalam permasalahan sampah di lingkungan, Ade Supriyatna mengajak kepada masyarakat Kota Depok untuk bisa bekerja sama dengan DLHK Kota Depok dalam pengelolahanya.
“Di semua wilayah di Kota Depok, tidak boleh ada lagi pembakaran sampah liar. Meskipun, itu tanah dia, pengelolahanya bisa diserahkan kepada DLHK Depok,” ungkap dia.
Menurut dia, saat ini Kota Depok sudah memiliki Pilot project pengelolaan sampah menggunakan maggot.
“Nantinya sampah organiknya bisa dikelola dengan sistem maggot dan non organiknya bisa diserahkan kepada DLHK Kota Depok. Terutama sampah yang sudah dipilah, bisa diangkut secara gratis, khusunya organik,” ujar dia.
Selain itu, Ade Supriyatna menekankan kepada pengurus lingkungan dan kelurahan agar bisa melakukan pemantauan terkait pembakaran sampah di wilayahnya masing-masing, agar tidak berdampak negatif kepada masyarakat.
“Saya minta lurah dan para pengurus lingkungan bisa melakukan pemantauan secara berkara dan terkait masalahah pengelolaanya,” tutur dia.***
Sumber : https://www.radardepok.com/metropolis/94614763053/tindak-lanjuti-aduan-masyarakat-ade-supriyatna-bakal-sulap-lokasi-pembakaran-sampah-jadi-sarana-olahraga?page=2