tribundepok.com – Prestasi tak kan hadir tanpa upaya dan sarana. Itu disadari betul oleh Ade Firmasyah, anggota DPRD Kota Depok yang hadir dalam Musrenbang Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Colodong.
Itu sebabnya ia berjanji akan mendorong di bangunnya lapangan bola di kelurahan Jatimulya.
” Ini bukan hal baru termasuk permintaan warga yang sudah cukup lama, saya hanya berusaha memenuhi kebutuhan tersebut, berkoordinasi dengan dinas terkait. Mudah – mudahan bisa segera terealisasi, dianggarkan sekitar Rp 4 M,” ujar Ade.
Selama ini langkahnya sedikit berbeda ia paling ‘malas’ jika ditodong nominal dalam acara Musrenbang. Menurutnya Musrenbang bukan ajang bagi bagi jatah ke wilayah ” Memang benar anggaran pembangunan diturunkan berdasarkan Musrenbang, pokir anggota dewan dan dinas. Tapi buat saya bukan nominal patokannya tapi kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut,” ujarnya.
Menurutnya kebutuhan itu tidak hanya bisa disampaikan dalam momen Musrenbang. ” Saya kerap datang, hanya sekedar ngopi bareng dengan warga, bukan hanya saat reses, mereka biasanya lebih terbuka menyampaikan keinginannya. Jika bisa saya penuhi atau kita fasilitasi untuk berhubungan dengan dinas terkait ya kita lakukan. Nominalnya ? Kerapkali jauh di atas anggaran aspirasi saya. Jadi saya tak harus menanggung semua anggaran tapi jadi kepanjangan tangan untuk mewujudkan melalaui dinas terkait,” kilahnya.
Hadir dalam Musrenbang di Kelurahan Jatimulya, Taufik dan Ade Firmansyah dari DPRD Kota Depok, dan Bambang Eko, Camat Clodong, Zaenal Arifin Sekcam Cilodong, Lurah Se Kecamatan Cilodong, Lpm Jatimulya, Lpm Cilodong, LPM Kalimulya, Retno dari Bappeda, Neni dari DPAPMK, dr. Ika Kapus Jatimulya, Tajudin FKKS Kecamatan Cilodong, Tonny Yosep FKDM, Babinsa dan Babinkamtibmas.
Selain sejumlah list pembangunan dan pemberdayaan yang disampaikan dalam Musrenbang Ade juga sempat membahas masalah tingginya potensi rawan DO akibatnya kurangnya sekolah negeri untuk jenjang lanjutan.
” Hal itu bisa disiasati misalnya sekolah swasta menjadi binaan atau di set up sama dgn sekolah negeri. Artinya ada kerjasama, tetap milik swasta namun pembiayaannya untuk siswa tak mampu, ditanggung pemerintah,” tuturnya.
Lurah Jatimulya Arifudin berharap apa yang diajukan dalam Musrenbang kali ini dapat terlaksana dengan baik. “Untuk Jatimulya menu yang diprioritaskan pada musrenbang tahun ini lebih pada pemberdayaan ekonomi, kesehatan dari pada fisik. ” ujar Arifudin.
Hal senada disampaikan Ketua LPM Jatimulya Ansori . Menurutnya pembangunan di wilayahnya selama ini sudah berjalan baik dengan dibangunnya posyandu, zeptictank, dan lainnya kini di wilayahnya sudah tidak ada Stunting maupun ODF. “Terkait pengajuan musrenbang yang sekarang pun selain mengarah pada pemberdayaan , juga untuk pembangunan drainase, posyandu, resapan dan lainnya.Dan sudah tinggal diajukan ke kecamatan ,” pungkasnya. (d’toro)
Sumber : https://tribundepok.com/ade-firmansyah-akan-dorong-dibangunnya-lapangan-bola-jatimulya/